Bukan hal yang baru lagi jika pembaca di Indonesia lebih menyukai novel bergenre roman atau bahasa kasarnya novel cinta-cintaan. Oleh karenanya, tips penulisan kali ini gue akan membagikan bagaimana caranya menulis adegan romantis dan membuat pembaca kalian nggak setengah hati membaca novel yang kalian tulis.
Simak tips berikut ini:
- Rencanain adegan romantis lo dengan baik. Sebelum mulai nulis, pikirin dulu gimana adegan romantis yang lo mau tulis. Nah, lo juga harus mikirin cara nulis yang bisa bikin lo dan pembaca lo merasa nyaman saat baca. Pokoknya lo harus bisa ngerasain adegan itu dulu sebelum nulis.
- Pertimbangkan hubungan antar karakter. Lo harus ngerti banget perasaan karakter-karakter di novel lo, terutama pas adegan romantis. Kalo lo ngerti perasaan mereka, adegannya jadi lebih realistis dan pembacanya bakal lebih terbawa suasana. Lo juga bisa mikirin gimana karakter-karakter ini bereaksi waktu adegan romantis itu terjadi, apakah mereka tegang, malu, atau gimana. Dengan begitu, adegannya bisa lebih hidup dan emosional.
- Jangan cuma interaksi fisik aja. Adegan romantis gak cuma soal fisik, tapi juga soal emosi dan alur cerita. Adegannya harus punya konsekuensi buat alur cerita, jadi lo harus pikirin gimana adegan ini penting buat karakter-karakter dan apa yang bakal berubah setelah adegan ini. Misalnya, adegan romantis bisa jadi titik balik hubungan karakter, atau bikin konflik makin kompleks.
- Sesuaikan dengan cerita di sekitarnya. Adegan romantis lo harus nyambung sama cerita di sekitarnya. Lo pikirin gimana adegan ini nambahin pengembangan plot dan bikin pembaca bereaksi emosional yang lebih kuat. Intinya, lo jangan cuma nulis adegan romantis aja tanpa mikirin hubungannya sama cerita yang lain. Kalo lo bisa bikin adegannya nggak cuma jadi sesuatu yang "nggak penting", pembacanya bakal lebih terlibat dan penasaran.
- Gunakan bahasa yang tepat. Pas nulis adegan romantis, lo harus pilih kata-kata yang tepat. Gunain bahasa yang romantis tapi tetap realistis. Jangan lebay juga, ya. Kalo karakter-karakternya remaja, jangan pake bahasa yang terlalu formal. Sesuaikan sama karakter dan suasana adegannya.
- Perhatiin pacing cerita. Jangan bikin adegan romantis terlalu cepat atau terlalu lambat. Lo harus perhatiin pacing cerita dan timing adegannya. Kalo lo masukin adegan romantis di saat yang pas, pembacanya bakal lebih terpukau dan terkesan.
Jadi, itulah beberapa tips dari gue buat lo yang mau nulis adegan romantis yang bener-bener bikin pembaca baper. Ingat, lo harus nyambung sama karakter-karakter dan cerita di sekitarnya supaya adegannya bener-bener dapet efek yang lo mau. Semoga sukses ya nulis novel roman-roman romantis!