Ulasan (review) Novel Permen Kaki Aya Karya Meliana Mel



Informasi buku:

Judul: Permen Kaki Aya
Genre: Roman, Komedi
Penulis: Meliana Mel
Penerbit: CV Raden Pustaka (2019)
Jumlah Halaman: 334 hal A5
Ulasan:

Permen Kaki Aya, menceritakan seorang gadis yang biasa dipanggil dengan Aya. Sosoknya yang dekit and the kumel menjadi daya tarik dalam cerita ini, tentu saja dalam penokohan. Sosoknya yang bisa dikatakan berantakan tersebut pun tidak luput dari sikapnya yang agak tomboy, tidak perhatian terhadap kebersihan maupun kesehatan raganya. Ya, inilah sosok Aya yang mampu saya gambarkan.

Tingkahnya yang aneh dan terkesan melucon itu mampu membuat saya tersenyum-senyum sendiri saat membacanya. Bayangkan saja, jika ada perempuan seperti si Aya ini di dunia nyata, oh my god! Saya mungkin tidak akan pernah mau dekat-dekat dengan dia. Ya, pasalnya, dia itu perempuan yang benar-benar ngeselin bin nyebelin. Tidak hanya saya sebagai pembaca, tetapi sosok ayah, adik, kakak, dan ibu si Aya di dalam cerita tersebut juga mungkin sudah kewalahan dengan tingkah si Aya yang aneh dan terkesan tidak waras.

Meski begitu, saya ingin mengatakan bahwa Aya ini dekil-dekil ternyata memendam perasaan kepada seorang siswa pindahan. Nah, kehadiran tokoh baru inilah yang menjadi misteri dalam novel Permen Kaki Aya. Ya, meskipun sebenarnya penulis berusaha sekuat tenaga untuk menyembunyikan identitas si tokoh itu, akhirnya saya mampu menebak siapa dia. Daniel namanya, cowok keturunan Korea yang dingin kayak kulkas! Berrrrr!

Daniel adalah siswa pindahan tampaknya. Akan tetapi, seperti yang saya katakan bahwa penulis berusaha keras menyembunyikan identitas si cowok bernama Daniel ini.

Konflik dimulai saat Aya mencoba untuk mencari tahu siapa Daniel yang sungguh misteri. Bahkan, orang-orang di sekolah Labsky tidak ada yang mengetahui identitas asli, ataupun alamat si Daniel. Akhirnya, Aya memutuskan untuk mencari tahu seorang diri, berusaha mengikuti si Daniel sepulang sekolah.

Namun, di sinilah menariknya cerita yang ditulis oleh Melliana Mel ini. Tidak hanya membubuhkan konflik soal si Daniel, tetapi juga penulis membuat konflik yang lebih rumit lagi. Saya akan katakan bahwa si Aya ini mempunyai seorang ayah yang bekerja sebagai Pilot. Dan kalian tahu? Betapa ketat dan disiplinnya ayah si Aya--ya--itu juga karena beliau sayang banget dengan anaknya.

Okay, si Aya ini benar-benar anak perempuan yang bandel. Meskipun tahu ayahnya tegas dan disiplin, dia tetap ngotot ingin dekat dengan Daniel. Padahal, sang ayah--Alif--sudah mengingatkan si Aya untuk tidak dekat-dekat dengan si Daniel yang identitasnya tidak jelas tersebut.

Seperti yang saya katakan bahwa penulis menyembunyikan rahasia yang sangat besar bahwa ternyata si Daniel ini merupakan seorang anak mafia dari Korea yang sudah lama menjadi burornan polisi--dalam hal ini adalah pamannya sendiri.

Begitu rumit jika saya menjelaskan secara gamblang dan panjang kali lebar. Mungkin cukup sampai di sini saja. Untuk kalian yang sedang mencari bacaan roman tapi plot dan konfliknya berat, mungkin Permen Kaki Aya ini benar-benar cocok untuk kalian.

Oke, untuk pemesanan novel, kalian bisa kunjungi FP penerbitnya di -> CV Raden Pustaka

Marion D'rossi

Marion D’rossi, lahir pada 1 Januari 1995, adalah seorang penulis yang sejak kecil memiliki kecintaan mendalam terhadap dunia sastra. Ia telah menelurkan karya-karya dalam berbagai genre, mulai dari drama hingga petualangan, tetapi genre favoritnya adalah Thriller dan Fantasi, yang memungkinkan imajinasinya berkembang tanpa batas. Marion percaya bahwa setiap cerita memiliki kekuatan untuk menginspirasi, menghibur, dan membawa pembaca ke dunia yang penuh kejutan. Selain menulis, Marion juga berperan sebagai Manajer IT di MS Stories, sebuah platform modern yang menghubungkan penulis dan pembaca melalui novel digital. Di tengah kesibukannya, ia tetap menyempatkan waktu untuk mengasah keterampilan menulis, berinteraksi dengan komunitas sastra, dan membangun dunia imajinatif yang memikat. Bagi Marion, menulis bukan hanya profesi, tetapi juga cara untuk meninggalkan jejak dalam perjalanan hidup.

Posting Komentar

Bijaklah dalam berkomentar. Gunakan kata-kata yang sopan karena kita adalah bangsa yang beradab.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak